“Chat terakhir pada tanggal 3
juni 2018 aku berusaha mengungkapkan bahwasanya aku ingin dan berusaha untuk
berjuang memilikimu kembali secara utuh, secara sah., kamu tahu?? Aku cuman
perlu jawaban bahwa kamu akan berusaha juga, maka aku bisa memperjuangkanmu.,”
Kita telah bersama dalam beberapa
waktu, aku mengerti apa yg kamu rasakan, aku tidak bermaksud untuk menyakitimu
dengan beberapa daily post, aku sedang mencoba untuk meyakinkan hatiku bahwa
aku bisa untuk tidak memikirkanmu ketika bersama orang lain, yang pada akhirnya
dapat aku mengerti apa yang sebenarnya terjadi pada perasaan ini terhadapmu
masih tetap sama seperti dulu, dan tak ada perasaan lain yang bisa
menggantikannya karena pengharapanku masih tertuju padamu.,
Beberapa hari ini aku mencoba
untuk tidak menjadi diriku sendiri, dan mencoba untuk melukaimu, membuat kamu benci,
sepertinya aku berhasil, tetapi apa yang menjadi tujuanku yaitu ingin meyakini
hati dan membuat kamu segera melupakan laki-laki ini itu teramat sangat naif
untuk diriku sendiri.,
Taukah, ketika malam itu aku
mendatangimu hatiku bergetar tuk menemuimu, rasanya seperti saat pertama kali
kita bertemu dulu, itu adalah salah satu malam terbaik dalam hidupku, karena aku
melakukan hal yang hati ini inginkan,.
Setelahnya aku sangat khawatir
dengan isi pesanmu, hatiku tergugah kembali, karena kamu tempatkan aku pada
orang yg ingin kamu andalkan seperti dulu, setelahnya aku mencoba untuk
menghubungi mu lagi dan lagi, “untuk menawarkan diri” tapi selalu tak tepat,
sampai akhirnya pada satu waktu aku bisa melihatmu disampingku kembali, yang dapat
ku pastikan bahwa “aku ingin sekali memilikimu lagi, tanpa harus terjadi
hal2 yang membuat kita berpisah pada waktu dulu, aku ingin menjagamu kembali,
aku ingin menjaga kembali hati ini”,.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar